Rabu, 25 November 2020

Terima Kasih Buat Semua yang Hadir di Hidupku

 Hari ini kantor sepi sekali, tiba-tiba aku membaca satu persatu sticky note yang dipajang di meja, hmm kata-katanya rasanya membuatku merasa bahwa banyak sekali orang yang peduli, yang sayang dan berharap aku bahagia.

Untuk semua orang yang sudah hadir di kehidupanku, terima kasih banyak sudah memberi warna-warna yang luar biasa. Sudah memberi tawa, sudah mau berbagi duka sudah mau saling berpegangan dan percaya bahwa aku memang layak berada disamping kalian. 

Untuk semua orang yang suah mengisi hatiku, terima kasih banyak sudah memberi rasa berbunga-bunga. Sudah membuatku tersenyum, membuatku rindu, dan memberikan kebahagian, dan sudah membuatku merasa dicintai dan disayangi. Dan urusan jodoh memang kita tidak bisa memaksakan tuhan, terima kasih sudah mau melepaskan, sudah membuatku menteskan air mata. Aku Percaya bahwa belajar melepaskan adalah cara yang diberikan tuhan untukku agar aku tahu rasanya menjaga apa yang aku miliki saat ini. Terima kasih buat kalian semua, aku tidak pernah benci pada kalian, semoga kalian bahagia bersama pasangan kalian masing-masing.

Untuk kamu yang saat ini sedang bersamaku, aku tidak tahu arah jalan kita akan seperti apa. Aku hanya bisa berdoa dan berserah diri kepada Tuhan, jika bukan kamu ya aku harus kembali mengiklaskan, tapi aku tidak akan pernah menyesal berkenalan dengan kamu. Dan jika itu kamu, aku berharap semuanya dipermudahkan, kita diyakinkan dan Tuhan menuntun kita kepada kebaikan tersebut. Seperti saat ini, aku akan selalu ada disampingmu mendukung semua mimpi-mimpimu, seperti apa yang kamu lakukan untukku, kamu selalu memberikan semangat dan mendukung semua mimpi-mimpiku.Terima kasih karena kamu memberikan dunia baru untukku, dunia yang sama sekali aku tidak ketahui sebelumnya. 

Senin, 16 November 2020

Menitipkan Do'a Untuk Kamu


Hallo dear

Setiap hari aku selalu menitipkan doa-doa untuk kamu. Setiap hari aku memulai hari dengan  menyapamu dan menutup hari dengan sama merasakan pelukanmu. Entahlah, kamu memang belum berwujud tapi aku ingin merasakan hadirmu, aku ingin merasakan pelukanmu. Aku terkadang mendengar suaramu yang berkata "its ok, semuanya akan baik-baik saja, sambil kamu memegang tanganku"


Kamu tahu, doaku tidak pernah berubah, masih sama dimana pun kamu berada semoga kamu baik-baik saja. Lalu jika kamu sedang dalam kesulitan hari ini semoga sama allah dipermudah.
Mungkin aku begitu rindu sama kamu sampai setiap meditasi dan selesai solat selalu terbayang kamu, sosok yang belum aku tahu wajah kamu seperti apa, dan kamu bagaimana. Tapi, aku percaya satu hal suatu hari nanti kamu akan hadir, kita akan berjalan bersama, saling memegang erat dan saling berbagi.

Aku tahu, saat ini kamu pasti berat menghadapi semuanya sendirian, sabarlah suatu hari nanti beban itu kamu bisa bagi denganku. 

Dear

Pagi ini aku sangat khawatir, cemas, resah dan gak jelas. Kamu tahu bagaimana aku menghilangkannya? Aku solat lalu membayangkan ada kamu, aku merasakan kamu seperti ada lalu aku tanpa sadar menangis, sambil terus menitipkan doa-doa untukmu. 

Dear,

Jangan menyerah yah, terus berjalan ke arahku, terus minta sama Allah agar Dia menuntunmu menuju ku, aku juga akan melakukan hal yang sama.

Dear

Jangan lupa selalu membahagiakan dirimu sendiri, sebelum kita saling bertemu dan berbagi banyak hal. Semoga kamu selesai dengan dirimu sendiri agar kita bisa menyongsong hidup baru bersama. Sampai bertemu, aku rindu.


Senja di jakarta

Selasa, 03 November 2020

Balance Life

Hallo...
Semakin tua rasanya semakin mikir banyak yah, kalau hidup itu harus balance. Aku masih ingat dulu, aku sering menunda makan karena pekerjaan, sering menahan emosi dan menahan nangis, sering merasa jahat pada diri sendiri. Makan apapun, tanpa mikirin dampak bagi tubuh. Dan sekarang aku lagi berusaha untuk mencintai diri sendiri, berusaha untuk mensyukuri apa yang sudah Tuhan kasih dengan menjaganya dengan baik.

Aku jadi sering lama-lama bercermin, berterima kasih karena sudah sehat, sudah begitu kuat dan sudah bisa menahan semua hal selama ini. Sembari aku memperbaiki semuanya dengan berusaha makan-makanan yang sehat, berusaha untuk berolah raga. Motivasinya sederhana, aku tidak mau 40 tahun yang akan datang aku sakit-sakitan. Dan selain itu lari pagi ternyata healing banget, hmm masak juga jadi penghilang stres loh. Selain itu setiap hari aku minum jus sekarang, jusnya no sugar yah dan rasanya enak. Oyah aku ga mau stres juga dengan makan sehat tapi rasanya enggak enak.

Soal kehidupan yang lainnya, aku bersyukur sekali saat ini baik-baik saja. dan tentunya aku sekarang lebih membuka diri, mencoba berkenalan lagi dengan orang-orang baru. Punya teman baru yang random tapi menyenangkan, bisa ngobrol lama-lama sama dia. Hal sederhana yang berubah dariku adalah, aku bisa dengan mudah nelpon orang haha, aku bangga loh rasanya.

Dan saat ini ada seseorang juga yang bisa kau ceritakan segalanya, sesederhana aku salah beli lipstik atau sesederhana tanamanku mati. Orang yang selalu aku ingin tahu apa yang dia lakukan, atau sesederhana dia sedang dimana. Terima kasih sudah mau berbagi banyak hal, sudah mau menjadi pendengar yang baik.  Semoga semuanya semakin membaik dan kita bisa bertumbuh bersama, saling menguatkan ketika lemah dan saling bersandar ketika lelah. Aku percaya pada tidak ada yang kebetulan di dunia ini, dan Tuhan sudah mengatur semuanya. Oyah saat ini aku punya tanaman dan aquarium juga. Terima kasih atas kehidupan yang luar biasa, yang mengajarkanku untuk selalu bertumbuh.




Rabu, 09 September 2020

My Journey

 Tahun ini benar-benar akan mejadi New Journeynya Ai Chintia.. ini sumpah kayak cepet banget proses semuanya, hanya hitungan bulan rasanya. Kayak tuhan emang ngasih jalan aja  gitu. Antara deg-degan, bahagia, bersyukur semuanya bercampur jadi satu.

 

Yang baca paragraph pertama pasti mengira aku mau menikah? Yak kan? Jujur deh hahaa….

 

New Journeynya aku tahun ini bukan itu hehe. Tahun ini berencana  akan pindah kantor di akhir September nanti. Setelah melewati kegalauan yang panjang, sempat menolak si kantor itu, lalu di tahan sama Mas Karel tapi aku sudah bulat untuk move ke kantor baru. Udah tanda-tangan offering, udah bener-bener ingin sepindah itu, tapi finally ai chintia memutuskan untuk stay di detikcom. Jadi, karena aku galau dan banyak pertimbangan, akhirnya aku memutuskan untuk solat istikharah, benar-benar minta petunjuk sama Allah, apa yang harus aku pilih, dan wallahualam rasanya yang terbaik untuk saat ini adalaah aku stay di detikcom. Yah sedih sih rencana resign masih aja blum kejadian, but its ok, semoga sama allah dikasih pilihan lain kan, siapa tahu abis ini dapat kantor yang lebih baik..

 

Tapi ada hal Yang berubah lagi yaitu aku akan pindah tempat tinggal. Akhirnya aku, Tantry dan Dheo memutuskan untuk sewa rumah sekaligus mau dijadikan kantor sama kita. Semoga Y Management jadi lebih baik, koordinasinya enak dan rasanya udah saatnya sih punya basecamp biar bisa koordinasi dengan baik. Selain itu berarti kita harus kerja lebih keras lagi. Setelah hunting sana-sini, muter-muterin perumahan di Tebet kita memutuskan untuk memilih rumah di Tebet Barat Dalam X, belakang Gelael, semoga betah dan makin semangat kerjanya.

 

Masalah hati ai gimana? Udah sembuh? Rasanya better sih meskipun belum sembuh total hihi.. lagi belajar untuk minta sama pemilik hati, biar ga kecewa muluk kann, masa sebulan patah hati dua kali wkwkw, luar biasa sekali ai chintia, belum juga sembuh sama satu orang eh nambah lagi. Ada beberapa sih yang mencoba berkenalan dll, tapi masih sebatas itu.

 

NB: Hay kamuu, calon suami yang sudah allah tentukan, yuuk sama-sama doa biar kita segera di pertemukan dan didekatkan,

Jumat, 24 Juli 2020

Surat Buat My Ex Again

Hallo dear

 

Apa kabar? Semoga kamu selalu baik-baik saja. Hari ini aku mau bercerita banyak hal . Oyah sepertinya hatiku sudah sedikit membaik, tidak sesak lagi malah bahagia, dan kayaknya aku mulai menyukai seseorang yang aku temui dengan gak sengaja.  Aku merasa klik dengan dia, dan aku bahagia setidaknya aku sudah membuka hatiku.

 

Keluargaku? Tentunya sangat baik, orang tuaku sudah berbaikan, mereka hidup bersama di Majalengka sesuai dengan keinginan mereka dan aku bisa mewujudkannya. Jadi di hari kamu memutuskan untuk selesai denganku dihari itu juga orang tuaku pindah ke Majalengka dan aku hidup sendiri di Jakarta. Luar biasa bukan, mau menyelesaikan semuanya dan aku mulai hidup sendiri juga. Aku suka merasa bangga pada diriku sendiri bisa melewati itu semua.

 

Pekerjaanku baik-baik saja, aku malah ditawari di perusahaan baru dan direkturnya baik sekali. Dia mengapresiasi apa yang sudah aku kerjakan di detik. Aku terharu sampai hampir menangis, bahagia sekali ada orang yang seperti itu.

 

Lalu bisnisku, Alhamdulillah kita malah dapat project dengan nominal cukup besar dan lumayan banyak juga project yang kita kerjakan. Lalu aku, dheo dan the Tantry hubungannya semakin baik. Dheo di Jakarta jadi kita sering ketemu. Aku tentu ga kesepian karena punya banyak teman. Apa lagi yang mau kamu dengar? Oyah spiritualku juga membaik rasanya, aku kembali merasa dekat dengan Tuhan. Rasanya aku belajar banyak banget di hari kamu bilang kita sudah selesai, terima kasih, semoga kamu menemukan wanita yang kamu impikan. Wanita sempurna yang mengerti kamu, yang keluarganya tidak seperti keluargaku, yang memiliki banyak hal lebih dari aku.

Dan aku, semoga aku juga bertemu seseorang yang tentunya mau menerima semua kurang dan lebihku.Seseorang yang akan tetap bertahan seberat apapun cobaan yang datang dalam hidupku. Seseorang yang tidak akan meninggalkanku.Seperti yang aku bilang ketika aku berulang tahun kalau kamu masih ingat, aku ingin seseorang yang tidak akan melepaskanku dan tetap selalu memegang tanganku dalam keadaan apapun. 

Terima kasih banyak atas pelajaran hidup ini. Selamat berbahagia, aku yakin sekarang kamu sudah bahagia dengan melepaskanku, dan mungkin ini yang kamu mau. Pesanku adalah, ingat hidup itu tidak selalu lurus, tidak selalu baik-baik saja. Selain itu jika kamu belum siap berkomitmen jangan pernah menjalin hubungan dan mengajak serius seseorang, karena kamu tidak tahu apa yang ada di hati orang itu dan betapa hancurnya orang tersebut. Sebelum masuk ke fase pernikahan kamu harus siapkan mental, selesailah terlebih dahulu dengan diri sendiri... 

Selasa, 14 Juli 2020

Hal yang Saya Syukuri

Hal yang patut saya syukuri didunia ini ternyata banyak sekali. Saat sedang bersedih dan kecewa membuat kita lupa bahwa kita memiliki banyak hal yang luar  bisa. Memiliki banyak cinta yang diberikan oleh orang-orang terkasih.

 

Saya merasa beruntung menjadi diri saya yang sekarang. Saya terlahir dari keluarga yang tidak sempurna, sangat tidak sempurna tapi itu bukan menjadi halangan untuk merasa dicintai dengan penuh. Keluarga saya memang tidak sempurna, orang tua saya memang punya kesalahan tapi tidak sekalipun mereka tidak mencintai saya, tidak sekalipun mereka mengajarkan saya untuk menjadi orang yang tidak baik. Mereka selalu mengajarkan saya tanggung jawab, mengajarkan saya untuk berbagi kepada semua orang dan untuk berbuat baik. Jika ada orang yang memandang keluarga saya adalah kesalahan karena tidak kesempurnaan itu rasanya sungguh sempit sekali pikirannya.

 

Saya beruntung punya sikap persuasive dan dapat beradaptasi dengan siapapun. Sehingga saya bisa menjalin relasi yang cukup baik. Saya tidak hanya memiliki mama yang baik tapi juga memiliki sosok ibu yang mendoakan kebaikan-kebaikan untuk saya, yang selalu memberikan nasihat-nasihat terbaik dan selalu merindukan saya untuk pulang.

 

Selain itu saya punya banyak teman, sahabat yang selalu siap kapanpun jika saya butuhkan. Mereka selalu mendukung saya dalam keadaan apapun, mereka selalu memberikan saya semangat dan menerima semua kekurangan dan kelebihan saya, Tuhan betapa beruntungnya hidup saya.

 Jika ada satu orang yang sudah menghancurkan hati saya, ternyata saya punya puluhan orang lainnya yang selalu disamping dan belakang saya. Terima kasih tuhan atas semua anugerah ini J

 

Kamis, 09 Juli 2020

Rasanya

Rasanya ingin memeluk erat diri sendiri, lalu berkata menangislah sampai puas, sampai merasa lega..

 

Rasanya ingin memeluk hati, dan berkata rasakan saja sakitnya, nimatin, terima tak usah berburu-buru menyembuhkan jika beum siap, biarkan saja, rasakan saja.

 

Rasanya ingin berteriak sekencang-kencangnya, agar dada ini tidak sesak lagi,

 

Maafkan aku hay hati yang terluka, aku tidak bisa menjagamu dengan baik. Maaf sudah menyembuhkan lalu membuat luka kembali. Maaf sudah membairkan semuanya terjadi, maaf sudah membuatmu terjatuh kedua kali, maaf tidak belajar dari masa lalu.

 

Maafkan aku hay diri ini. Maaf sudah memberikan banyak beban. Sudah memberikan hal-hal yang berat, dan membiarkanmu menanggungnya, lalu menyalahkannya.

 

Hey hati, sabarlah, percayalah kamu akan beradaptasi kembali, menyembuhkannya kembali, bukankah dulu juga begitu.. Bersabarlah, bertawakalah, serahkanlah kepada pemiliknya.

 

Senin, 06 Juli 2020

New Journey


 

Seru ya hidup, banyak kejutan didalamnya. Esok itu sesuatu yang baru bisa saja terjadi, apapun, kita tidak pernah tahu, hanya tuhan yang tahu.

 

Seru yah, tangis dan tawa bisa datang silih berganti dengan cepatnya, roda juga bisa berputar dengan cepat sekali. Seru sekali rasanya, hari kemarin hidup terasa sempurna, aku masih ingat saat ulang tahun kemarin.  Memiliki banyak ornag yang aku sayangi, memiliki pasangan yang menyayangiku, memiliki orang tua yang baik-baik saja, memiliki perusahaan yang bertumbuh, karir yang baik-baik saja, penghargaan dari kantor, bahagia sekali.

 

Lalu, Juni menjadi titik balik yang luar biasa, semuanya serba cerpat berubah. Orang tua yang tiba-tiba membuat kesalaham hingga mengubah segala hal, membuatku emosi, sakit, marah, kecewa, kesal semuanya bercampur jadi satu.

 

Dikala hatiku sedang terluka yang dalam, amat dalam aku pun harus menerima kenyataan, bahwa seseorang yang sudah aku beri kesempatan kedua, ternyata bukan orang yang bisa melindungiku, menjadi pundak tempatku bersandar saat aku lelah dan sedih.

 

Hari ini, aku merasa diriku luar biasa, bisa menerima rasa sakit, kecewa dan semua hal emosi negative itu. Aku menangis tersedu-sedu, setelah menahan semuanya, kepalaku sakit, hatiku sangat sakit,

 

Jadi mulai saat ini aku harus memulai membuat plan baru lagi, memperbaiki semua hal, tapi aku rasa aku masih butuh jeda, sebentar saja untuk istirahat,, Bolehkah dunia ini berhenti sebentar saja, rasanya sungguh aku lelah, rasanya apa aku sanggup menerima semua ini.

 

PS : One day aku membaca ini lagi, aku akan tersenyum dan hebat bisa karena melewati semua ini, One day  ketika aku membaca ini aku sudah bersama seseorang yang mencintaiku dengan tulus, menerima semua kekurangan dan lebihku, yang akan tetap disampingku apapun yang terjadi didalam hidupku.

Rabu, 01 Juli 2020

Hay Diriku, Terima Kasih Sudah Bertahan

Ternyata  tahun ini terasa berat sekali, yah sangat berat tidak hanya masalah pandemic ya melanda Indonesia, tapi juga masalah yang menghampiri keluargaku. Entahlah, Tuhan mungkin selalu ingin aku lebih kuat, lebih bersabar, dan ingin lebih dekat dengannya.

 

Rasanya sungguh lelah, berat, sakit, marah, semua emosi yang negative itu menghampiri hari-hariku 2 minggu terakhir ini, tapi menurutku ini masih baik-baik saja, setidaknya aku masih bisa menangis, karena kalau sampai aku tidak menangis maka aku sudah benar-benar tidak kuat melewatinya.

 

Tahun ini, aku berencana juga untuk tidak hidup sendiri lagi, aku ingin berbagai banyak hal dengan seseorang yang akan aku toleransi sebanyak-banyaknya, yang akan aku sayangi sebanyak aku bisa, dan tentunya aku akan berbagi mimpi dengannya. Yups selain itu aku juga akan berbagi kekuatan dengannya, entah kenapa aku rasa aku sudah siap masuk ke fase itu. Aku tahu, fase itu adalah fase yang butuh kekuatan lebih banyak lagi, tapi aku merasa ya aku siap. Tapi mungkin angan dan rencanaku itu juga harus berhenti, sedih, kecewa, marah, menyalahkan diri sendiri dan keadaan, semuanya kembali bergejolak. Hati terasa hampa, kosong rasanya aku ga sanggup melewati kekosongan in, tapi lagi aku harus kuat.

 

Oyah, aku suka lupa berterima kasih pada seluruh apa yang ada di dalam diriku. Terima kasih karena masih tetap berdiri, bertahan, dan belajar menerima lagi. Semoga aku tidak menyangkal rasa sakit dan kecewa ini, semoga aku bisa lebih ikhlas, lebih sabar dan yah selalu kuat. Ingat habis ini ketika aku baca kembali tulisan ini aku hanya akan tersenyum, oyah pernah dimasa ini yah, oyah aku mampu loh lewatinnya dan ya aku baik-baik saja.

 

Terima kasih tuhan, selalu memberi aku kekuatan, terima kasih sekali atas semua masalah, rasa kecewa dan marah ini.

 

 

Kamis, 04 Juni 2020

Belajar Bersyukur Dari Pandemi


Siapa sangka 2020 merupakan tahun yang berbeda, bukan hanya untukku tapi untuk seluruh jutaan manusia di belahan bumi ini. Tahun ini bumi kami dilanda pandemic  yang mengubah tatanan kehidupan kami. Tahun ini sungguh berbeda, kita mulai sesuatu yang baru dan harus mau beradaptasi.

 

Pandemi virus corona ini benar-benar mengubah kebiasaan manusia. Kita memulai bekerja di rumah, sekolah di rumah dan ibadah di rumah. Lupakan mall, bioskop dan keramaian, tentu saja lupakan perjalan jauh.

 

Tapi, bukankan tidak ada sesuatu yang terjadi dimuka bumi ini tanpa diatur dan diijinkan oleh Tuhan, aku percaya semua ini pasti untuk sesuatu yang lebih baik. Ini memaksa manusia lebih kreatif lagi, memaksa manusia yang tak peduli akan kesehatan dan kebersihan berubah jadi rajin cuci tangan, makan sayur dan buah bahkan vitamin.

Dan bagiku, awalnya ini membosankan, bayangkan aja semenjak kuliah aku tidak pernah tidak sibuk rasanya. Bahkan ketikaterbaring sakit akibat kecelakaan pun seminggu kemudian aku udah mencoba berjalan-jalan ke pameran, datang ke kampus, liputan dan berbagai banyak hal aku lakukan. Lalu ketika kejadian ini, ya terpaksa harus stay dirumah, memutar otak biar tidak bosan dan bersyukur karena masih bekerja dan mendapatkan pemasukan. O yah pandemic ini juga membuat ratusan orang kena PHK sebab roda ekonomi berhenti.

 

Setelah hampir 2 bulan dirumah, 26 Mei sebagian kantor udah memulai beraktivitas pelan-pelan, begitu juga kantorku dan sekarang diatur jamnya, ada shift pagi dan siang.. Shift pagi merupakan sesuatu yang baru bagiku, selama 5 tahun bekerja aku selalu berangkat jam 9 bahkan pernah jam 11, kebayang kan harus membiasakan berangkat kantor jam 7 pagi.Bagaimana rasa? Yang ada dipikiran pertama kali berat sekali, harus bangun pagi dan berangkat. Tetapi setelah dijalani seru juga yah shift pagi, udara mmasih segar dan pulang sore masih bisa melihat matahari, jadi selama ini ga pernah lihat matahari terbit dan terbenam sekarang aku bisa merasakannya. Anugerah banget rasanya, karena dulu pernah ada keinginan untuk pulang kerja sore sebelum matahari terbenam. Dan secara tidak sadar keinginan-keinginan terdahulu yang tidak dirasakan akibat pandemic ini bisa dirasakan. Selama bulan puasa selalu buka di rumah tiap hari, biasanya tentu selalu diluar. Bisa lebih hemat karena sering makan makanan rumah, dan banyak hal lainnya.

 

Saat ini ga ada waktu lagi untuk mencaci dan memaki  keadaan ini, yang ada harus bersyukur, dan berusaha untuk beradaptasi, lakukan dulu jangan berkata sulit karena semua bisa karena terbiasa, sulit itu hanya karena tidak terbiasa saja.

 

Seperti doa-doaku biasanya “Kuatkan dan beri rasa ikhlas yang besar ketika menghadapi semua kesulitan-kesulitan”

Kamis, 02 April 2020

Tips Anti Bosan Saat di Rumah Aja

Minggu ketiga dirumah aja…
Tahun ini dunia sedang tidak baik… Tahun ini semua manusia sedang berduka, entahlah kenapa tida-tiba ada virus yang menyerang semua belahan bumi., termasuk Indonesia. Covid-19 mulai masuk ke Indonesia di bulan February, dan angkanya terus meningkat hingga ribuan terjangkit virus ini. Dampaknya, tentu saja masyarakat diminta untuk dirumah aja, kerja dari rumah, belajar dari rumah bahkan ibadah pun dari rumah.

Gimana rasanya orang extripert kayak aku ini harus di kaantina selama berminggu-minggu, oyah aku nulis ini udah masuk ke minggu ketiga.. Rasanya, yah harus dinikmati, gimana lagi, bosan tentu saja.. Rasanya banyak hal yang ingin dilakukan, sekedar ke kantor aja , makan siang di kantor, ngegosip dan banyak hal lainnya.

Tapi aku ada beberapa tips dirumah yang bisa dilakukan biar enggak bosan serta biar pikiran tetap waras.

1.     Olahraga

Pernah baca kan kalau olahraga itu bisa membuat pikiran tenang, dan  bisa mengurangi stress, selain itu untuk menjada tubuh agar tetap fit. Beruntungnya ditengah pandemic ini banyak instruktur yang baik hati mau live di IG mereka, karena aku suka yoga jadi biasanya aku mengikuti kelas Yoga pagi atau sore hari. Malah olahragaku lebih rajin dibandingkan biasanya.

2.     Mandi Pagi
Yang paling penting ketika kita mau membuka laptop dan memulai morning call atau bekerja setidaknya kita enggak menunda mandi. Ini biar kita ga jadi malas bekerja, meskipun aku sih ga pakai baju kerja kayak biasa yah soalnya bagiku kerja itu kenyamanan, dan aku lebih nyaman menggunakan baju santai. 

3.     List Kerjaan
WFH bukan berarti santai kan, bahkan bisa dibilang lebih sibuk dari biasanya, nah biar ga bingung meski ngapain aja coba list pekerjaan dan kadang jauh dari kantor serta ga liat boss yang menyebalkan otak kita justru bisa beride banyak… So ini juga saat kita mengasah kreativitas

4.     Menonton Film
Aku sampai langganan VIU loh kalau Netflix emang udah dari lama aku langganan, ini biar ga bosen juga di rumah terus

5.     Ikut Kelas Online
Selama WFH banyak loh yang bikin virtual class/ kelas online, kita bisa mendapatkan ilmu pula, dan menghilangkan rasa jenuh seharian dirumah.
6.     Membaca Buku
Kalau aku selama kerja normal emang ajdi ajrang membaca buku, ini saatnya buat selesaikan buku-buku yang ketunda untuk dibaca. 
Jadi masih banyak kegiatan yang bisa dilakukan selama WFH. Semoga Covid-19 cepat menghilang dari muka bumi ini, sehingga kita bisa berkegiatan normal kembali.


Senin, 27 Januari 2020

Tips Traveling Ke Bangkok



“Kita jalan-jalan yuk  ke Bangkok” ajak Teh Tantry. Hmm aku baru saja Januari ke Bangkok tapi its oke lah, karena januari jalan-jalan sama kantor. Entah kenapa dari dulu aku selalu menyukai jalan-jalan sendiri dibandinin travel grup. 

Tidak pikir panjang langsung saja beli tiket dan kita berangkat 28 November 2018 dan pulangnya 2 Desember 2019, 5 hari di Bangkok cukup kita rasa.
Penerbangaan ke Bangkok kita transit terlebih dahulu di Singapore, niatnya sih mau jalan-jalan disekitaran Singapore atau mengikuti toor gratis, tapi sayang sekali saat itu waktunya tidak tepat, so kita menunggu saja di Changi. Untungnya Bandara di Changi menyenangkan jadi kita bisa sambil jalan-jalan menikmati Bandara Changi. Banyak fasilitas dan free wifi yang super kenceng. So menunggu disana ga terlalu membosankan. Kita sampai di Bangkok yaitu di Bandara Suvarnabumi sekitar jam 21.00 malam, oyah waktu Bangkok sama kayak Jakarta. Setelah melewati imigrasi hal pertama yang kita lakukan adalah mencari sim card. Letaknya tidak terlalu jauh dari pintu keluar Bandara. 

1.     Sim card
Harga sim card disana yaitu sekitar 299 bhat, dan unlimited untuk 1 minggu, ketika mau membeli sim card kita juga harus menyerahkan paspor, dan akan dibantu juga oleh petugasnya untuk memasangkan sim card.

2.     Transport dari Bandara Suvarnabhumi
Landing di Suvarnabhumi lebih enak dibandingkan di Bandara Don Mueng, karena disini tidak terlalu mengantri, termasuk imigrasinya. Selain itu dari Suvarnabhumi sudah terintegrasi sama  kereta jadi kita tinggal beli tiket yang bentuknya kayak koin sayang gak sempet di fotoin.  Dari Suvarnabhumi bisa naek  Airport Express dan transit naik BTS ke tempat penginapan yang akan kita tuju.

3.     Penginapan
Aku pesan penginapan di Airbnn dan bisa cek in mandiri, meskipun ada drama sih karena pemilik rumahnya  salah menyimpan kunci. Aku menginap di daerah  charoen Krung Road, menurutku ini lokasinya sangat strategis, karena dekat dengan Asiatique dan BTS  Saphan taksin, selain itu juga deket ke transport sungai Chao Praya, jadi dari penginapan ketika mau jalan-jalan ke temple dll tinggal jalan kaki aja, ini link Airbnb nya https://abnb.me/mChcZ1ZEA3
4.     Transportasi
Selama disana aku lebih banyak menggunakan transportasi umum dan jalan kaki, hehehe, lebih hemat karena Grab disana ga promo kayak di Indo, kecuali kalau bawa belanjaan banyak kita baru pesan Grab. Asal mau nanya kok kalau mereka ga ngerti tunjukin aja mau kemana. Jalanan di Bangkok juga nyaman banget, kalau mau pake tuk tuk harus mau nawar hehee karena mereka suka mahalin. Sebelum sampe Bangkok kalian download dulu Bangkok Metro Guide and MRT & BTS Route Planner ini yah link https://play.google.com/store/apps/details?id=com.discoverukraine.metro.bangkok

5.     Makanan
Untuk muslim harus hati-hati banget soal makanan, karena banyak makanan yang tidak halal, tapi tetap aja ada kok makanan yang berlabel halal karena disana udah aware ke wisatawan muslim, bahkan mereka menanyakan kita berasala dari Malaysia atau Indonesia saking banyaknya wisatawan dari kedua Negara itu.

Nextnya aku mau ulas tempat-tempat belanja di Bangkok yah, mulai dari belanja fashion sampai beli taekanoi serta belanja groseri

Minggu, 05 Januari 2020

Happy Birthday to me



Rasanya bahagia sekali hari ini entahlah kenapa, meskipun belum tiup lilin haha tapi aku bahagia Terima kasih atas cinta dan kasih sayang yang allah berikan lewat tangan orang-orang yang mencintaiku dan sayang dengan tulus. Kebahagiaan yang tiada tara itu ketika merasa dicintai, seberat apapun  masalah yang datang ketika kita punya keluarga, sahabat yang mendukung dan mau mendengarkan semuanya rasanya itu bisa mengurangi semua masalah yang datang.

Tahun ini semoga selalu diberikan kemudahan dan kelancaran untuk semua hal yang akan aku jalani, lebih bisa ikhlas dan sabar menghadapi semua tantangan serta masaah dalam hidup ini. Semoga tuhan selalu memberikan tangan yang lebih kuat lagi buatku, hati yang lebih lapang. Semoga ada tangis bahagia dan doa-doa baik lainnya.

Semoga tahun ini bisa lebih bekerja dengan keras lagi, bisa lebih mencintai pekerjaan dan  melakukan yang terbaik buat karirku selain itu bisa mengatur waktu dengan baik. Terima kasih sudah memberikan aku kesempatan bisa meraih apa yang jadi doa-doa aku sejak dulu, orang tua yang menyayangiku, adik yang sayang, teman-teman disekelilingku yang begitu baik, manusia yang paling beruntung itu bukan memiliki banyak harta tapi memiliki
banyak cinta. Love You All


Kamis, 02 Januari 2020

Summary 2019

Alhamdulillah masih diberi kesehatan bisa melewati tahun baru lagi. Masih diberi kekuatan untuk melewati setiap langkah demi langkah di tahun 2019. Melewati up and down selama 2019, hehe dan banyak cerita kebahagian di 2019. 

Pencapaian-pencapaian yang tidak terduga di tahun 2019, luar biasa sekali masha allah. Rasanya seperti allah bener-bener sangat menyayangi aku. Tapi kembali lagi setiap nikmat dan kebahagian yang diberikan oleh allah itu jangan sampai membuatku terlena, malah entah kenapa kadang aku merasa takut menerima banyak kebahagian, jujur aku takut lupa mensyukurinya sehingga allah kembali mengambil apa yang diberikannya. 

Aku selalu berharap aku tetap menjadi manusia yang sama ketika dalam keadaan bahagia atau pun sedang diberi ujian. Tetap menjadi manusia yang menginjak bumi, tetap berusaha untuk tidak menyakiti hati orang lain, nah ini yang aku takutkan aku takut ada orang yang menyesal kenal denganku. Hehe karena salah satu rezeki yang allah kasih dalam hidupku adalah orang-orang yang menyayangi ku.  Aku takut tidak rukun dengan dua orang tua, takut menyakiti mereka, dan banyak ketakutan-ketakutan lainnya soal hubungan dengan manusia. 

Selain itu tahun ini allah kasih rezeki berupa materi yang luar biasa di kehidupan ku. Akhirnya aku kerjasama sama Teh Tantry, dan Dheo bisa punya perusahan sendiri,  karena perusahaan ini aku bisa membantu banyak orang yang bisa merasakan rezeki juga. Rasanya ada kebahagiaan sendiri ketika ada orang yang merasa terbantu dengan sedikitnya rezeki yang allah beri lewat aku.

Di kantor? Yah seperti biasa aku memang perlu tenaga yang luar biasa, pikiran yang lebih  banyak, kesabaran dan batas toleransi yang super di tahun ini, down yang banyak, menangis yang banyak hehe dan banyak banyak lainnya yang hampir membuatku menyerah. Tapi  dibalik itu semua allah kasih hadiah  penutup tahun yang luar biasa, aku di nobatkan menjadi Employee of the year 2019. Aku tidak pernah menargetkan itu sama sekali, malah target aku tiap tahun resign dari kantor, dan sampai tahun ini aku belum diberi jalan oleh allah, mungkin ada hal yang allah inginkan agar aku bisa menyelesaikan itu semua. 

Untuk relationship, tahun ini mengenal lebih dalam seseorang. Entah kenapa aku berusaha untuk meyakinkan diri aku, berusaha untuk yakin seyakin yakinnya aku bener-bener emang udah siap untuk menikah. Belajar banyak soal relationship, membaca lebih banyak juga soal financial agar ketika memutuskan menikah aku sudah bener-bener siap lahir dan batin. Semoga tahun depan aku sudah meyakinkan hati, sudah siap lahir dan batin, Bismillah semoga diperlancar semuanya.

Welcome 2020. Semoga  selalu dikasih kekuatan yang banyak untuk melewati semua hal di 2020, apa pun yang udah allah kasih kan aku harus siap, harus menerima. 

Sudah ga berasa yah sekarang sudah bulan Desember lagi, yah sudah memasuki musim hujan, dan ornamen taun baru serta natal dimana-mana. Ah De...