Apa kabar kawan sudah lama kita tak berjumpa. Hmm alasannya memang karena jarak, seandainya aku punya sayap, mungkin malam ini aku ingin terbang ketempat kalia berada, kemudian kita berbagi cerita lagi seperti dulu, saat pertama kita saling bertemu. Masih inget kawan, saat itu kita baru kenal tapi entah seperti ada magnet diantara kita, tanpa ragu kita kemudian saling berbagi dan bercerita tentang keadaan masing-masing.
Makasar, sebuah kota yang indah telah menyatukan dan mempertemukan kita, aku percaya tuhan punya rencana kenapa kita dipertemukan dikota Daeng itu, tapi rencana itu memang menjadi rahasianya, biarlah rahasia itu tetap menjadi rahasia.
Seminggu, memang waktu yang sangat singkat, tapi waktu yang singkat itu telah mengikat kita, kita merasa satu nasib dan seperjuangan, kemudian kita akan saling berkomunikasi dan saling menolong. Aku yakin jika suatu hari nanti aku ke Medan, setidaknya aku tidak perlu takut untuk kesasar dan tak usah bingung aku harus berlindung dimana, disana ada Fadli, Bang Maulana, Debora, kak erni, ka Tini dan Endah, oyah masih ada yang belum kesebut?
Menikmati senja di Losari, kemudiaan kita menyebrang sungai dengan bebek yang tak kunjung menjemput, makan pisang epe dan coto tentunya adalah kebahagian yang tak terlukis, kemudian kita menikmati perjalanan menuju Bantimurung sambil bermain gitar, sampe senarnya putus dua, dan mungkin karena kebanyakan nyanyi hingga suara wilna hilang, masih ingetkah kalian tentang itu?
Mendapatkan ilmu dan bertemu dengan orang-orang hebat, tentu menjadi cerita yang tak akan terlupakan, dan ada cerita apa lagi? Jika aku bercerita disini mungkin gak akan habis sampai dua puluh halaman. Suara air terjun menambah hangatnya kebersamaan kita saat berbagi ilmu dan bercerita tentang Lembaga Pers Masing-masing. Selesai acara kita tidur di redaksi profesi, dan berbagi tempat dan temen-temen profesi yang gokil abis, seru rasanya walaupun aku kepanasan, karena suhu yang berbeda dengan di Bandung, waktu itu jika bisa aku ingin berlama lama dan masih menikmati waktu bersama kalian tapi sayang aku masih punya setumpuk pekerjaan di Bnadung. Bolehkah aku berharap jika suatu nanti kita akan menikmati coto dan senja bersama.. Dan aku juga berharap kalian yang belum atau sudah pernah ke Bandungpun bisa datang kesini, menikmati romantisme kota ini. Janji ya kawan dimanapun kalian berada ingatlah bahwa kita pernah bertemu, dan mengukir sebah cerita yang indah.
#aku menulis ini sambil dengerin lagu sheila on7 sebuah kisah klasik dan sahabat sejati.