Senin, 27 Januari 2020

Tips Traveling Ke Bangkok



“Kita jalan-jalan yuk  ke Bangkok” ajak Teh Tantry. Hmm aku baru saja Januari ke Bangkok tapi its oke lah, karena januari jalan-jalan sama kantor. Entah kenapa dari dulu aku selalu menyukai jalan-jalan sendiri dibandinin travel grup. 

Tidak pikir panjang langsung saja beli tiket dan kita berangkat 28 November 2018 dan pulangnya 2 Desember 2019, 5 hari di Bangkok cukup kita rasa.
Penerbangaan ke Bangkok kita transit terlebih dahulu di Singapore, niatnya sih mau jalan-jalan disekitaran Singapore atau mengikuti toor gratis, tapi sayang sekali saat itu waktunya tidak tepat, so kita menunggu saja di Changi. Untungnya Bandara di Changi menyenangkan jadi kita bisa sambil jalan-jalan menikmati Bandara Changi. Banyak fasilitas dan free wifi yang super kenceng. So menunggu disana ga terlalu membosankan. Kita sampai di Bangkok yaitu di Bandara Suvarnabumi sekitar jam 21.00 malam, oyah waktu Bangkok sama kayak Jakarta. Setelah melewati imigrasi hal pertama yang kita lakukan adalah mencari sim card. Letaknya tidak terlalu jauh dari pintu keluar Bandara. 

1.     Sim card
Harga sim card disana yaitu sekitar 299 bhat, dan unlimited untuk 1 minggu, ketika mau membeli sim card kita juga harus menyerahkan paspor, dan akan dibantu juga oleh petugasnya untuk memasangkan sim card.

2.     Transport dari Bandara Suvarnabhumi
Landing di Suvarnabhumi lebih enak dibandingkan di Bandara Don Mueng, karena disini tidak terlalu mengantri, termasuk imigrasinya. Selain itu dari Suvarnabhumi sudah terintegrasi sama  kereta jadi kita tinggal beli tiket yang bentuknya kayak koin sayang gak sempet di fotoin.  Dari Suvarnabhumi bisa naek  Airport Express dan transit naik BTS ke tempat penginapan yang akan kita tuju.

3.     Penginapan
Aku pesan penginapan di Airbnn dan bisa cek in mandiri, meskipun ada drama sih karena pemilik rumahnya  salah menyimpan kunci. Aku menginap di daerah  charoen Krung Road, menurutku ini lokasinya sangat strategis, karena dekat dengan Asiatique dan BTS  Saphan taksin, selain itu juga deket ke transport sungai Chao Praya, jadi dari penginapan ketika mau jalan-jalan ke temple dll tinggal jalan kaki aja, ini link Airbnb nya https://abnb.me/mChcZ1ZEA3
4.     Transportasi
Selama disana aku lebih banyak menggunakan transportasi umum dan jalan kaki, hehehe, lebih hemat karena Grab disana ga promo kayak di Indo, kecuali kalau bawa belanjaan banyak kita baru pesan Grab. Asal mau nanya kok kalau mereka ga ngerti tunjukin aja mau kemana. Jalanan di Bangkok juga nyaman banget, kalau mau pake tuk tuk harus mau nawar hehee karena mereka suka mahalin. Sebelum sampe Bangkok kalian download dulu Bangkok Metro Guide and MRT & BTS Route Planner ini yah link https://play.google.com/store/apps/details?id=com.discoverukraine.metro.bangkok

5.     Makanan
Untuk muslim harus hati-hati banget soal makanan, karena banyak makanan yang tidak halal, tapi tetap aja ada kok makanan yang berlabel halal karena disana udah aware ke wisatawan muslim, bahkan mereka menanyakan kita berasala dari Malaysia atau Indonesia saking banyaknya wisatawan dari kedua Negara itu.

Nextnya aku mau ulas tempat-tempat belanja di Bangkok yah, mulai dari belanja fashion sampai beli taekanoi serta belanja groseri

Sudah ga berasa yah sekarang sudah bulan Desember lagi, yah sudah memasuki musim hujan, dan ornamen taun baru serta natal dimana-mana. Ah De...