Dear My Future Husband
Apa kabar? kamu tau aku nulis ini hampir jam 1 pagi, pulang kerja dan baru selesai solat isya. Selesai solat aku doa sama allah dan nangis karena rasanya aku merasa lelah sekali. Kamu tau, lagi-lagi aku mendoakan kamu, dan aku merasa kamu ada disebelahku dan pegang tanganku sambil bilang tidak apa capek semoga semua capek ini menjadi berkah yah.
Dan yah, aku kembali doa sama allah agar kita bisa bertemu segera, agar bisa saling menguatkan ketika sedang lelah. Aku berdoa agar kamu bisa menjadi suami yang sama-sama saling mensyukuri karena memilikiku begitupun denganku. Yang aku tahu menikah itu adalah saling menguatkan dan saling membahagiakan.
Aku mau bercerita, bahwa aku hampir tidak akan memiliki libur dari Juli sampai Agustus ini, yups aku merasa lelah, sampai aku tidak punya waktu bertemu dengan orang tuaku. Dan saat capek kayak gini, nanti kamu cukup dengerin ceritaku yah, kamu peluk aku dan katakan tidak apa karena ada kamu yang akan selalu menemaniku, jangan dibantah cukup didengarkan dan dipeluk, dan aku pasti akan nangis haha nulis ini aja aku sambil nangis. Mungkin aku akan bilang, aku mau resign ga mau kerja, percayalah aku bicara itu karena aku capek aja, aku yakin kamu pasti tahu kalau aku sangat menyukai pekerjaanku.
Setelah semua urusanku selesai, kamu ajak aku berlibur yah sambil makan es krim, aku sangat suka es krim vanila, kalo aku terlalu cerewet maaf yah, semoga aja kamu mau mendengarkannya.
Aku selalu berdoa agar kamu selalu diberikan kelancaran dalam mencari rezeki, dimudahkan segala urusanmu, diberi kesehatan dan dibimbing bisa menjadi imam yang baik dalam rumah tangga kita nanti. Aku sangat merindukanmu, dan sekarang aku sedang membiarkan takdir itu berjalan dengan sendirinya, aku tidak ngoyo untuk mencari kamu, aku akan menyerahkan semuanya sama Allah, biarkan Allah yang memberikan jalan terbaik buat kita, soalnya aku pernah so tahu dan hasilnya berantakan.
Aku akan menunjukan semua tulisanku ini padamu suatu hari nanti, agar kamu bisa tahu apa yang aku rasakan, dan apa saja yang sudah aku alami saat kita belum bertemu. Semoga kamu baik-baik saja luv