Ini
tulisan pertamaku. Maaf ya buat kalian semua
Imam, Dewi dan Dian. Aku yang mengajak tantangan ini tapi aku sendiri
yang terlambat menulis karena alasan yang sebenarnya bukan alasan.
Yang
ada dipikiranku ketika deal tema yang akan kita usung pada tentangan #7day7post
kali ini adalah jika aku menjadi seorang ibu, entahlah naluri seorang perempuan
atau siap menjadi ibu (eh ini abaikan hahaha)
Jika
aku menjadi ibu, maka aku punya seseorang yang harus aku lindungi. Jika aku
menjadi ibu tentu saja aku ingi menjadi ibu yang masih keren seperti sekarang.
Didalam diriku sudah berjanji jika kelak jadi ibu, harus dari tangankulah
pertama kali anakku bisa membaca al-qur’an dan harus dari akulah pertama kali
anakku bisa membaca.
Masih
segar diingatanku ketika menggali informasi tentang konsep pendidikan yang
diusung oleh Dewi Sartika. Menurutnya wanita adalah ibu bangsa, ditangannyalah
anak-anak yang kelak akan menjadi pemimpin ini dididik dan dibesarkan. Ibu harus pintar, harus berpendidikan agar bisa mendidik anak-anaknya dengan baik.
Kadang
ada pertanyaan “kenapa kamu sekolah dipendidikan, memang ingin menjadi guru?”
dan jawaban yang tidak bisa dielakan oleh penanya adalah “iya, menjadi guru
buat anak-anakku” biasanya si penanya hanya diam. Entah salah atau bagaimana,
tapi bukankah itu benar, seorang ibu adalah guru untuk anak-naknya. Apakah
kalian sepakat dengan pernyataan ini?
Eh,
kalo aku menjadi ibu aku akan tetap aktif membawa anakku wara-wiri agar dia
mengenal dunia luar. Dia harus bisa bersosialisasi dengan baik. Ah entahlah
tidak terbayang bagaimana rasanya menjadi ibu. Yang pasti aku ingin menjadi ibu
yang sangat keren... kalo kamu ingin jadi ibu yang bagaimana?
Ah, iya. Menjadi ibu keren ya, yang akan mengenalkan banyak hal pada anak-anak...
BalasHapus