Senja di kelas itu sesuatu
banget apalagi bisa betah. Saya tiba-tiba merasa bingung dan masih saja asing
dengan suasana kelas dan kuliah. Ok ini semester 6 jadi hampir tiga tahun saya
menggeluti ini semua. Bertemu dosen yang hampir sama, teman kelas yang sama,
ruang kelas yang sama walau kadang berpindah.
Tapi sore ini seperti
berbeda, saya masih belum mengerti tentang mata kuliah yang sama yaitu
akuntansi. Sama disini maksudnya berbau akuntansi. Ketika saya mengikuti tiap
jam kuliah dari mulai pagi dan berakhir hingga sore sensasi yang saya rasakan
sama yaitu hambar.
Semangat diawal tentu saja,
tapi ketika duduk dikelas hilang semuanya. Kuliah jadi tidak sesuai bayangan
saya.
Ternyata benar ungkapan
teman saya bahwa saya hanya jadi pemain cadangan di klub besar dan selamanya mungkin
akan menjadi pemain cadangan. Entah apa pernah terpikirkan didalam diri saya
untuk menjadi pemain inti? Justru yang saya rasakan saya malah ingin menjadi
pemain inti diklub lain.
Lagi-lagi ini tentang
pasion. Masalah yang saya hadapi saat ini adalah saya tidak punya pasion di
akuntansi. Terlambat merasakan bahwa ini bukan bidang saya iya mungkin, namun
ini tanggung jawab saya, jadi mau tidak mau harus saya selesaikan. Bahkan orang baru yang pertama mengenal saya biasanya menebak saya kuliah di komunikasi atau sastra. Ok saya memang menyukai dua hal itu.
Saat ini keputusan saya
adalah tetap menjadi pemain cadangan hingga permainan selesai. Kemudian saya
akan menengok klub lain yang menjadi impian saya. Saya akan berjuang sesuai
kemampuan saya, hingga saya menjadi bintang. Toh setidaknya saya mendapatkan
sesuatu di klub yang sedang saya jalani saat ini walau saya bukan pemain inti
didalamnya.
Semangat!!
BalasHapusSemangat, Ai. Akan ada hal keren kalau kamu tetap semangat berjuangan i "tim" itu. Minimal, kepuasan terbesar yang akan tumbuh, kala kamu bisa menyelesaikan tanggung jawab atau menjadi pemain inti di tim yang nggak kamu suka..
BalasHapus